SUBANG, TINTAHIJAUCOM- Korps PMII Putri (KOPRI) Universitas Subang menggelar Refleksi bertepatan di Hari Lahirnya
Refleksi Hari Lahir (Harlah) Korps PMII Putri (KOPRI) ini digelar di Hotel Rangga Inn, Subang belum lama ini. Hadir dalam kegiatan ini Aliansi Organisasi Mahasiswa ‘Cipayung Plus’ beserta para pimpinan BEM Universitas yang ada di Kab. Subang.
Ketua Pelaksana Kegiatan Hari Lahir KOPRI, Agnes Fadhilah mengatakan serangkaian kegiatan ini bertujuan untuk memperkuat komitmen pemberdayaan perempuan dalam upaya mewujudkan pembangunan berkelanjutan di Kabupaten Subang.
“Korps PMII Putri Kab. Subang, sebagai wadah bagi perempuan muda yang memiliki semangat juang tinggi, terus berusaha untuk memberikan kontribusi nyata dalam berbagai aspek kehidupan. Melalui penguatan kapasitas dan peran serta perempuan, kami yakin pembangunan yang inklusif dan berkelanjutan dapat terwujud,” paparnya Agnes
Peringatan Harlah ke-57 ini, imbuhnya,menjadi momentum refleksi sekaligus proyeksi ke depan, serta penting untuk menegaskan kembali peran strategis perempuan dalam pembangunan bangsa.
“Dengan mengusung tema ‘Kepemimpinan Perempuan dalam Mewujudkan Pembangunan yang Progresif dan Inklusif’ kita mengetahui bahwa perempuan sejak zaman dulu telah memberikan kontribusi yang luar biasa dalam berbagai sektor kehidupan, baik dalam keluarga, masyarakat, hingga bahkan negara sekalipun,” katanya.
“Namun, sayangnya sering kali peran besar perempuan tidak mendapatkan sorotan yang sebanding dengan pengaruhnya. Padahal potensi kepemimpinan perempuan cukup berdampak, terutama dalam mewujudkan pembangunan yang tidak hanya progresif, tetapi juga inklusif,” imbuhnya
Pada kegiatan itu menghadirkan sejumlah pembicara seperi Tiara Maulinda Habibah dari Clue Today; Akademisi aktif dalam Bidang Advokasi di Rumah Perempuan dan Anak, Mamay Muthmainnah; Jurnalist TV NU, Reesti Mauliddiana PPS.
yang merupakan CEO Clue Today juga sebagai Putri Daerah dari Kab. Subang nya tersendiri yang
perannya cukup aktif dibeberapa sektor baik di kepemerintahan maupun di kemasyarakatan.
“Pada Refleksi Harlah ini kita membahas nilai-nilai keperempuanan dan menciptakan strategi perempuan untuk dapat mengambil peran kepemimpinan dalam pembangunan, serta mengenai pendidikan dan isu kedaerahan yang berdasarkan data, karena hal itu merupakan bagian penting dalam menunjang kepemimpinan perempuan di masa yang akan datang,” katanya.
Ketua Kopri Komisariat Unsub Anastasya Anggraeni, menambahkan, 57 tahun usia
KOPRI merupakan usia yang sangat matang bagi KOPRI.
“Saya akan berusaha lagi untuk meningkatkan kualitas kader-kader perempuan KOPRI di universitas subang melalui perbaikan pola kaderisasi. Sebagai pengurus, saya berharap Kopri PMII terus melakukan perbaikan dalam hal kaderisasi, meningkatkan kualitas kader KOPRI sesuai kebutuhan dan tuntunan zaman,” imbuhnya
Dia berharap semangat perayaan hari ulang tahun yang ke-57 dengan tema ‘Kepemimpinan Perempuan Dalam Mewujudkan Pembangunan Yang Progresif dan Inklusif’ menjadi titik nol dalam mengembangkan kualitas kaderkader KOPRI, khususnya di Universitas Subang.
